ziarah Puyang sebagai suatu Tradisi

Ziarah Puyang – Wisata Religi Ziarah Puyang, telah menjadi ikonya wisata Religi khususnya yang ada di Kota Pagar Alam. Puyang merupakan orang yang dihormati dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya, panutan masyarakat dan mempunyai banyak jasa dalam perkembangan kehiduapan masyarakat dimasanya. Hamper disemua wilayah – kelurahan yang ada di Pagar Alam terdapat makam Puyang. Disamping makam secara fisiknya, makam puyang bisa diidentikan juga dengan Tapak atau tanda jejak dari Puyang tersebut, baik berupa Batu atau gundukan tanah yang keras dan bisa terlihat dengan jelas. Ada beberapa Puyang yang sangat terkenal dan legendary di Kota Pagar Alam, yaitu : Makam Puyang Atung BUngsu, Makam Puyang Kanci Diwe, Makam Puyang Penjalang-Ario Tabing, Makam Puyang Serunting Sakti – Semidang, Makam Puyang Pendite di Jangga, Makam PUyang Mangku ANom, Makam Puyang AGung Lawangan, Makam Puyang Syech Nurkodim Al Baharudin serta Makam PUyang Rebah Tinggi, Makam Puyang Kedum, dan Makam Puyang Siak. Untuk peziarah biasanya ada ritual khusus yang dilakukannya serta ada keinginan yang disampaikan. Yang paling sering dan ramai dikunjungi peziarah adalah Makam Puyang Serunting Sakti yang konon khabarnya adalah tokoh legendaris yang dikaitkan dengan sipahit , sesosok orang yang bisa mengutuk orang orang menjadi batu . Makam Puyang Serunting Sakti berada di desa Pelankenidai ± 15 km dari titik 0 Kota Pagar Alam. Untuk berziarah ke makam ini pengunjung ditemani oleh Jurai Tue atau juru kunci yang merupakan tokoh masih garis keturunan Serunting Sakti dan mengerti tentang makamnya.