Pindang Ikan Pegagan
Pindang Pegagan ,masakan ini sangat familiar bagi masyarakat Ogan ilir. Pindang pun memiliki berbagai macam varian di seluruh wilayah Palembang. Setiap daerah punya ciri khas dan nama tersendiri walaupun sepintas memiliki bentuk yang sama namun ada satu pindang yang layak untuk di coba namanya Pindang Pegagan.
Sebenarnya pindang pegagan merupakan masakan tua yang penuh dengan sejarah panjang. Dari hasil penelusuran di daerah asalnya, makanan ini berasal dari suku Pegagan sebuah sub suku dari suku Ogan atau secara administratif masuk dalam Kabupaten Ogan Ilir dan Kabupaten Ogan komering Ilir Sumatera selatan. Suku ini mendiami pesisir aliran sungai musi yang kaya akan sumber ikan sungai seperti ikan Patin, ikan Toman, ikan Baung, dan ikan Gabus yang kemudian dikombinasikan dengan resep tradisional dan terciptalah masakan pindang pegagan yang mempunyai ciri khas tersendiri.
Di Palembang pindang pegagan menjadi hidangan favorit sebagian besar masyarakat. Kuahnya yang pedas sedikit asam dengan warna kemerah-merahan yang menantang disajikan dengan ikan yang empuk serta aroma kalaborasi terasi dan asam jawa yang khas membuat selera makan dipastikan meningkat, apalagi jika disajikan dengan nasi hangat dengan sambal terasi dan lalap-lalapan hijau menjadi pelengkap untuk menikmati makanan ini.