Bakul Tangkal Kerajinan Unik Khas Musi Banyuasin

Sekayu, Musi Banyuasin - Bakul tangkal merupakan kerajinan yang dibuat menggunakan anyaman bambu. Bagian bawah bakul terdapat empat kaki dengan tutup bakul berbentuk mahkota yang sangat unik. Sentral pembuatan bakul tangkal berlokasi di Desa Sukalali Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin Sumatera Selatan.

Bakul tangkal biasanya digunakan untuk wadah peralatan bayi dan juga sebagai wadah penyimpanan obat-obatan etnis pengguna kerajinan Melayu Musi. Adapun keunikan dari bakul tangkal daripada bakul lainnya terletak pada tutup bakul yang menyerupai mahkota dari bakul lainnya.


Tim media menelusuri sentral kerajinan bakul tangkal di Desa Sukalali melakukan pendokumentasian dan wawancara kepada ibu Bayinah (65) yang merupakan pengrajin bakul tangkal menjelaskan "bakul tangkal dibuat menggunakan bambu yang di belah kecil sekitar 2-3 cm selanjutnya di anyam menggunakan tangan, kesulitan pada pembutan bakul tangkal ketika membuat mahkotanya, tidak bisa dilakukan oleh masyarakat umum kalau belum pernah belajar, mahkota/candi inilah yang menjadi ciri khas dan keunikan bakul tangkal". Jelasnya

Cara pembuatan bakul tangkal ambil bambu yang sudah tua dengan panjang sesuai kebutuhan, selanjutnya bambu di bersihkan, selanjutnya bambu di belah tipis-tipis dan di jemur di bawah terik matahari, selanjutnya proses penganyaman bambu untuk dijadikan bakul tangkal biasanya memakan waktu 3-4 hari anyaman.

di sudut mahkota bakul tangkal mempunyai Filosofi agar terhindar dari berbagai penyakit dan hal-hal buruk yang akan terjadi.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Musi Banyuasin Dr. Iskandar Syahriyanto MH. Yang diwakili oleh Kepala Bidang Kebudayaan Henri S.Pd., M.Si mengungkapkan "bakul tangkal ini sangat unik karena terdapat mahkota di bagian tutup bakul, harapan kedepannya cara pembuatan bakul tangkal ini di pelajari oleh para generasi muda dengan tujuan untuk mengenalkan dan melestarikan kebudayaan salah satunya kerajinan tradisional Musi Banyuasin Bakul Tangkal". Ungkap henri

Selain melestarikan kebudayaan melalui hasil karya kerajinan juga menghasilkan tambahan ekonomi bagi masyarakat. Karena bakul tangkal masih di butuh dan digemari oleh masyarakat. Selain murah dan mudah di dapat bakul tangkal mempunyai keunikan sendiri.