Bedil buluh Permainan Tradisional Musi Banyuasin
Sekayu, Musi Banyuasin - Bedil buluh merupakan permainan tradisional, alat permainan menyerupai senapan yang terbuat dari bambu menggunakan peluru dari buah talok atau kertas yang dibasahi. Permainan ini biasanya dimainkan oleh anak laki-laki. Permainan ini merupakan khas dari Kabupaten Musi Banyuasin.
Permainan tradisional ini berkembang dan dilakukan hampir di setiap daerah di Musi Banyuasin dapat kita jumpai, selain mudah digunakan bahan baku pembuatannya pun mudah didapatkan karena berbahan dasr bambu dan belahan bilah untuk mendorong peluru keluar.
Salah satu pemuda yang menceritakan pengalamannya waktu kecil Febrianto (29) mengatakan permainan bedil buluh permainan pada saat waktu kecil dulu yang sering dimainkan. Bedil buluh terbilang mudah membuatnya menggunakan bambu yang di potong menggunakan pisau atau parang tajam. Untuk pelurunya pun mudah di dapat yaitu buah kayu talok yang di dapat di hutan atau bisa menggunakan kertas bekas. Biasanya kami main dengan kawan kawan setelah pulang sekolah sampai maghrib". Ungkap Febri
Cara memainkan bedil buluh dengan cara buah talok atau kertas basah dimasukkan kedalam lubang bambu dan di pukul menggunakan pegangan nya sampai badat, kemudian peluru kedua di pasang lagi di lobang bambu lalu di dorong menggunakan laras bilah dengan cara menghentakkannya sehingga menghasilkan daya dorong udara di dalam tabung bambu tekanan udara di dalam bambu membuat peluru pertama keluar dengan cepat dan menghasilkan suara.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Musi Banyuasin Dr. Iskandar Syahriyanto MH. Yang diwakili oleh Kepala Bidang Kebudayaan Henri S.Pd., M.Si mengungkapkan "permainan tradisional ini merupakan permainan yang sering dimainkan oleh anak anak di Musi Banyuasin. Permainan ini merupakan termasuk kedalam salah satu Objek Pemajuan Kebudayaan (OPK) kategori permainan tradisional. Kami selaku pemerintah yang membidangi kebudayaan tentu sangat antusias melihat generasi muda memainkan permainan tersebut dengan tujuan untuk melestarikan dan mengenalkan kepada generasi muda agar mengenali permainan tradisional". Ungkap Kabid Kebudayaan
Terpantau tim kebudayaan melakukan dokumentasi foto dan video untuk mengenalkan kepada generasi muda permainan tradisional tersebut. Dan video nya di Putar di Bioskop Mini Museum Penghulu Muhammad Soleh Kabupaten Musi Banyuasin sebagai sarana edukasi bagi pendidikan kebudayaan dan masyarakat umum yang berkunjung.