Tutup Pelatihan Kadis Dikbud Minta Masyarakat Mempercayakan Museum Sebagai Tempat Pemeliharaan Benda Bersejarah

SEKAYU - Setelah dilaksanakan selama 3 hari yakni dari tanggal 12 hingga 14 Juli 2022, Pelatihan Pendataan Cagar Budaya dan Tenaga Permuseuman, Kamis (14/07/202) ditutup olen Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Muba Drs. Iskandar Syahriyanto, MH.

Dalam kesempatan itu, Iskadandar menyampaikan melalui pelatihan tersebut dapat meningkatkan partisipasi masyarakat untuk bisa mempercayakan kepada museum Penghulu Muhammad Soleh ini sebagai tempat menyimpan, menginformasikan dan memelihara barang-barang atau benda-benda bersejarah yang tersebar di masyarakat. 

"Kedepan setelah mendapatkan materi atau pengetahuan yang di disampaikan oleh kawan-kawan narasumber, akan menambah semangat kami dan para petugas pendata kebudayaan maupun pengembangan museum di Muba ini,"ujar Iskandar.

Dirinya juga berharap akan terjalin bekerjasama yang baik dari seluruh stakeholder untuk mengembangkan museum ini. "karena melalui museum ini ke depan anak cucu kita bisa melihat budaya-budaya yang ada di Kabupaten muba,"harapnya. 

Kepala Disdikbud juga megajak seluruh petugas, relawan dan masyarakat untuk sama-sama menjaga dan mengembangkan museum Penghulu Muhammad Soleh itu. "mari kita rawat museum ini, semoga ini bisa menjadi wisata budaya di Musi Banyuasin,"ajaknya.

Kepala Bidang Kebudayaan, Muardi, S.Pd, MM dalam laporan nya menyampaikan bahwa 50 peserta yang mengikuti pelatihan terdiri Tim ahli cagar budaya, Tim data pokok kebudayaan daerah (Dapobud), Dewan kesenian Kabupaten Muba.

"Kamudian Komunitas warisan budaya Muba, Komunitas kampoeng seven, Komunitas muba muda berkarya, Komunitas arus musi, Komunitas jelajah musi, Guru sejarah / IPS tingkat SMP dalam Kabupaten Muba serta staf Kebudayaan. yang nantinya akan menyebar untuk menggali informasi mengenai benda-benda bersejarah yang ada di masyarakat maupun cagar budaya yang ada,"pungkasnya.